Penulis: Indrawati Gandjar Roosheroe dan Priyo Wahyudi (ed.)

ISBN: 978-602-433-536-6

Penerbit: Yayasan Pustaka Obor Indonesia

Tahun: 2017

Halaman: 98

Ukuran: 16 x 24 cm

Buku ini memuat hasil terkini tentang situasi dan kondisi biodiversitas mikroorganisme Indonesia. Mikroorganisme se-bagai makhluk hidup yang tidak kasat mata seringkali terabaikan perlindungannya atas keterancamannya dari kepunahan ataupun biopiracy. Mikroorganisme mempunyai peranan yang amat vital bagi kelangsungan hidup dan kehidupan di bumi ini. Indonesia sebagai negara megabiodiversitas mempunyai kekayaan mikroorganisme yang belum terdata dengan lengkap, belum dieksplorasi dan dimanfaatkan secara optimal. Kontribusi artikel berasal dari mikrobiologiwan yang kompeten dan unggul di bidang virologi, bakteriologi, dan mikologi yang mencakup dari biologi hingga pemanfaatannya. Selain itu juga disampaikan masukan-masukan yang berharga bagi para pihak untuk dapat mewujudkan keunggulan komparatif Indonesia dalam hal biodiversitas mikroorganisme menjadi keunggulan kompetitif yang dikhidmatkan bagi sebesar-besar kemakmuran bangsa Indonesia. Selain itu ancaman kekayaan biodiversitas mikroorganisme dari biopiracy semakin tinggi, sehingga perlu segera disiapkan dan ditegakkan upaya mempertahankan dan melindungi kekayaan biodiversitas mikroorganisme Indonesia dalam ranah nyata di lapangan, maupun di tingkat kebijakan yang menghadirkan negara dalam melindungi hak atas kekayaan biodiversitas mikroorganisme. Pendidikan dasar bidang biologi khususnya mikrobiologi juga menjadi fokus untuk lebih meningkat kemampuan sumberdaya manusia Indonesia dalam mengeksplorasi, memanfaatkan, dan melindungi kekayaan biodiversitas mikroorganisme Indonesia. Sejalan dengan meningkatnya awareness akan potensi serta ancaman terhadap biodiversitas mikroorganisme Indonesia maka melalui buku ini, diajak semua para pihak anak negeri untuk bangkit memperjuangkan, mengembangkan, dan mempertahankan kekayaan biodiversitas mikroorganisme Indonesa, untuk sebesar-besar kesejahteraan bangsa Indonesia.