Persoalan kesenjangan ekonomi hingga kini masih terus menghantui. Berbagai upaya telah dilakukan untuk memeranginya. Salah satu wujudnya adalah disahkannya Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa. Pada saat hampir bersamaan, manifesto politik Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebelum terpilih dalam program Nawa Cita-nya berkomitmen untuk “Membangun Indonesia dari Pinggiran”. Gagasan para akademisi lintas keilmuan dalam jurnal ini berusaha mengantisipasi kemungkinan munculnya persoalan-persoalan tersebut. Harapannya, kehadiran UU Desa tidak menjadi sia-sia, sehingga misi bersama untuk “Membangun Indonesia dari Pinggiran” benar-benar terlaksana dengan baik.
Penulis: Didik Sukriono, M. Syaiful Aris, dan Umbu Pariangu
Tebal: iv+92 hal
Tahun/penerbit: 2015/Transisi
ISSN: 1978-4287
Tags: didik sukrino, joko widodo, kesejahteraan desa, kesenjangan ekonomi, masyarakat pinggiran, membangun indonesia dari desa, menifesto politik presiden jokowi, otonomi desa, pemerintahan desa, pinggiran, politik desa, presiden indonesia, transisi, umbu poariangu
There are no comments yet, add one below.